Kapolsek Tambang Dinginkan Aksi Spontan Wali Murid Demontrasi di SD N 02 Desa Tarai Bangun

Hallokampar.com,- Kapolsek Tambang AKP Aulia Rahman langsung turun ke Sekolah Dasar Negeri 021 di Desa Tarai Bangun karena adanya aksi spontan demontrasi ke sekolah tersebut terkait viral nya vidio salah satu guru banting makanan.

Kapolsek Tambang tampak berusaha mendinginkan suasa yang panas dan menjadi dingin, sehingga berjalannya demontrasi yang damai tanpa ada aksi anarkis.

“Alhamdulillah aksi demonstrasi berjalan dan tuntutan wali murid akan ditindak lanjuti oleh dinas pendidikan,”jelas Kapolres Kampar AKBP Boby Putra Ramadhan S melalui Kapolsek Tambang AKP Aulia Rahman pada Rabu (12/10/2025).

Hadir dalam rapat fasilitasi tersebut adalah Kadis Pendidikan Kabupaten Kampar diwakili Plt Kabid sekaligus Kasi Peserta Didik dan Ketenagaan Pendidikan Kabupaten Kampar Siti Meilia, Kapolsek Tambang AKP Aulia Rahman, Kades Tarai Bangun Andra Maistar, Korwil Kecamatan Tambang Endang Purwanti, Ketua Asosiasi Kepala Sekolah Dasar Kecamatan Tambang Abdul Hamid, Bhabinkamtibmas Desa Tarai Bangun Aipda Lukman Hakim dan Wali murid SD Negeri 021 Tarai Bangun ± 100 Orang.

Aksi demontrasi ini terkait insiden oknum guru YO yang viral karena membanting nasi bantuan dari dinas pendidikan. ” Mereka meminta 14 tuntutan dari Dinas pendidikan dan semua berlangsung aman dan damai,”ujar Kapolsek.

Adapun tuntutan yang diminta wali murid meminta perilaku guru sesuai video yang viral jangan terjadi lagi, Iuran tanah timbun Rp. 50.000 per orang tua, Iuran Penghijauan sekolah Rp. 35.000 per anak, Potongan Rp. 50.000 bagi Penerima PIP, Pembelian buku TKA, Tidak transparan masalah keuangan awal masuk sekolah tidak dibuktikan dengan kwitansi, Suami dan anak Kepsek yang menjadi guru sering libur mengajar, perkataan guru yang kurang terkontrol ke anak-anak, kadang berkata kotor, sikap arogan guru kepada anak-ana, Kepala sekolah kurang bijak dalam mengambil keputusan, uang masuk sekolah berbeda nominalnya, adanya arogan oknum guru yang bernama RE minta di copot atau dipindahkan, Ijazah anak-anak tamat tahun 2025 sampai saat ini belum dibagikan dan Mohon dilakukan penggantian Komite sekolah.

Hasil tuntutan wali murid dipenuhi oleh Kepala Bidang Pendidikan Kabupaten Kampar. Yaitu menonaktifkan Kepala Sekolah SD Negeri 021 Tarai Bangun dan mengangkat Plh. Kepala sekolah yg baru Hamid, Dinas Pendidikan Kabupaten Kampar akan memantau seluruh kegiatan di SD Negeri 021 Tarai Bangun sampai dilantiknya Kepala Sekolah defenitif yang baru, terkait perkembangan proses belajar mengajar di SD Negeri 021 Tarai Bangun mulai besok pagi tanggal 13 Nopember 2025 akan berjalan normal.

“Aksi ini selesai jam 16.00 Wib dan selama kegiatan Situasi terdapat aman terkendali,” pungkas Kapolsek.***